Raijin: Kemana-mana Selalu Membawa Drum, Buat Apa?
Raijin adalah dewa guntur dalam mitologi Jepang, yang terlahir dari kematian, yang menurunkan hujan ke seluruh dunia, begitu pula dengan kehancuran. Dia terbang di langit, melintasi awan gelap dan mengeluarkan petir.
Salah satu Kami (sejenis dewa atau arwah dalam kepercayaan Shinto) yang cukup populer di Jepang, muncul di cerita-cerita rakyat dan seni populer.
Raijin ini bahasa Jepang, karena kalau bahasa Jawa artinya nggak ijin, wkk... Bentuk kanjinya adalah 雷神, yang merupakan kombinasi dari 雷 (kaminari) yang berarti guntur dan 神 (kami) yang berarti dewa.
Memiliki nama lain yaitu Kaminari-sama (雷様, “Lord Thunder”), Raiden-sama (雷電様, “Lord Thunder and Lightning”) dan lain-lain.
Raijin adalah anak dari Izanami dan Izanagi, yang merupakan leluhur dari dewa-dewa Jepang. Izanami meninggal karena melahirkan dewa api, setelahnya Izanami turun ke dunia bawah atau Yomi (Tanah Kegelapan dan Kematian). Dari mayatnya lahir Raijin.
Raijin memiliki banyak saudara, seperti Amaterasu, Susanoo, Tsukuyomi dan lain-lain, mirip jutsu Naruto.
Raijin memiliki penampilan yang mengerikan, tubuhnya berotot, senyumannya menakutkan dan hanya berpakaian celana saja. Ekspresi mukanya selalu tampak marah, bagaikan iblis yang sedang kelaparan.
Seringkali digambarkan memiliki lingkaran cahaya keBudha-an, lingkaran cahaya ini meliputi seluruh badannya. Dia juga membawa drum yang digunakannya untuk menciptakan petir, bentuk drumnya ini mirip seperti drumnya Enel yang ada di One Piece atau Zohakuten yang ada di Kimetsu no Yaiba.
Seringkali ditemani oleh saudaranya yaitu Fujin (dewa angin), anaknya yang bernama Raitaro dan monster petir yang bernama Raiju. Raitaro ini bukan hamster, tapi dewa petir juga.
Raijin juga merupakan pelindung kuil, dalam kepercayaan Shinto dan Buddha, Raijin adalah sosok pelindung yang selain membawa kehancuran, dia juga membawa kehidupan.
Referensi:
- www.mythopedia.com/topics/raijin
- www.nationalgeographic.grid.id/read/133796407/raijin-dewa-petir-dalam-mitologi-jepang-yang-sangat-dihormati
Sumber Gambar:
0 Komentar untuk "Raijin: Kemana-mana Selalu Membawa Drum, Buat Apa?"
Tinggalkan komentar